Fame

Already watch this movie. I rate it 3.5 stars out of 5.

IMHO, it is an inspiring movie. When talent is not enough, you must put dream on it.

Well, I don't watch the earlier version of "Fame". So I can't say which one is better. But I kindly like this young Marco "Asher Book"

I like the soundtrack "Try" by Asher Book. He sang it when he was on a date with Jenny "Kay Panabaker". One of my favorite scene on the movie, too.

I recommend you can have this movie for your next weekend.



~Try~
by Asher Book

If I walk, would you run?
If I stop, would you come?
If I say you're the one, would you believe me?
If I ask you to stay, would you show me the way?
Tell me what to say so you don't leave me..
The world is catching up to you..
While you're running away to chase your dream..
It's time for us to make a move cause we are asking one another to change..
And maybe I'm not ready..

But I'll try for your love..
I can hide up above..
I will try for your love..
We've been hiding enough..

If I sing you a song, would you sing along?
Or wait till I'm gone.. Oh, how we push and pull..
If I give you my heart, would you just play the part?
Or tell me it's the start of something beautiful..
Am I catching up to you?
While you're running away to chase your dreams..
It's time for us to face the truth cause we are coming to each other to change..
And maybe I'm not ready..
But I'll try for your love..
I can hide up above..
I will try for your love..
We've been hiding enough..

I will try for your love..
I can hide up above..

Haaaaaa.. Ahaaaaaaa.. Aaaaaaaa..
If I walk, would you run?
If I stop, would you come?
If I say you're the one, would you believe me?

Sedang Ingin Menulis

Hasrat gw menulis sebenernya sedang menggebu beberapa hari belakangan ini. Tapi sejak gw pindah kerja dan kantor gw sangat pelit dengan koneksi internet (well, bukan hanya kantor gw aja siy.. Tapi rata-rata government office memang memiliki keterbatasan koneksi internet. Betul ga seh..?), jadinya terpaksa deh hasrat gw menulis dipendam.

Eh, tapi kan blogging dari rumah bisa.. Bisa sih bisa. Tapi rasanya waktu istirahat gw sangat berharga belakangan ini, jadi gw memilih tidur sesampainya gw di rumah. Sebulan kerja di tempat baru, jam kerja gw menjadi lebih panjang. Sampai kantor jam 08.00 atau 08.30, pulang dari kantor umumnya di atas maghrib alias jam 18.30. Ten hours of working!

Kerja dimana siy gw sekarang? Hmmm.. Bukannya malu untuk mengakui. Tapi lebih baik ga gw share semua tentang gw di sini, bukan..?? Yah, walaupun ujung-ujungnya juga pasti ada yang tau.

Sebut aja gw kerja di Kementerian Sihir Indonesia. Walaupun bukan sebagai penyihir sejati (baca: berstatus Penyihir Negeri Sipil), tapi terkadang gw berharap bisa ketemu Harry Potter ataupun Professor Dumbledore suatu saat nanti.

Being in a new environment, bikin gw seperti anak ayam kehilangan induk. Basic jadi penyihir ga punya. Apalagi gw bukan pendukung ataupun pemilih Pemerintahan yang sekarang. But still I do my best there. Biar bagaimanapun: love your job, not your company.

Doakan semoga saya bertahan di Kementerian itu yah.. Dan tetap menjadi manusia seperti saya sekarang, tidak berubah menjadi kodok bangkong ataupun sapi perah ataupun parasit.

Serba Baru

Penyesuaian dengan awal tahun yang baru, semua yang ada di gw serba baru. Handphone baru, kerjaan baru, meja kerja baru, teman baru, bahkan waktu kerja gw juga jadi baru!

Pekerjaan lama gw masih bisa bikin gw online selama jam kerja. Teman yang sangat menyenangkan, bukan, di saat pening sakit kepala karena kesibukan kerja..? Di pekerjaan baru gw, boro-boro bisa YM-an.. Koneksi internetnya aja hidup segan mati tak mau..

Dulu gw masih bisa kabur pulang jam 16.00 atau 16.30. Sekarang..? Paling cepet pulang jam 17.00. Tapi lebih sering lagi pulang setelah maghrib! Huhuhuhu..

Bahkan di minggu kedua gw kerja di tempat baru (alias minggu kemarin), gw udah lembur. Dan lemburnya berlanjut dari Kamis sampai hari Minggu malam! Badan rasanya remuk..

Yah, namanya juga manusia.. Lebih sering mengeluh daripada bersyukur.

Diantara semua yang baru, tetap gw masih merindukan hal-hal lama. Salah satunya adalah waktu luang gw setelah jam kerja.. Setelah 3 minggu kerja di tempat baru, tiba-tiba pengen pulang jam 16.00 dan duduk-duduk di kedai kopi favorit di seputaran Pintu 1 Senayan sambil ngeliatin kendaraan dan orang-orang lalu lalang di Jalan Sudirman..

Mudah-mudahan minggu depan bisa deh menikmati saat-saat seperti itu..

Rindu Setengah Mati

by D'Massive


Aku.. Ingin engkau ada di sini.. (I just want you to be here)
Menemaniku saat sepi.. (To be with me when I'm alone)
Menemaniku saat gundah.. (To be with me when I'm despondent)

Berat.. Hidup ini tanpa dirimu.. (Life seems so hard without you)
Ku hanya mencintai kamu.. (I only love you)
Ku hanya memiliki kamu.. (I only have you)

Aku rindu setengah mati kepadamu.. (I miss you so much)
Sungguh ku ingin kau tahu.. (I want you to know)
Aku rindu.. Setengah mati.. (That I miss you.. So much)

Meski.. Tak lama kita tak bertemu.. (Even we have not seeing each other for a moment)
Ku s'lalu memimpikan kamu.. (I always dream about you)
Ku tak bisa hidup tanpamu.. (I can't live without you)

Aku rindu setengah mati kepadamu..
Sungguh ku ingin kau tahu..
Aku rindu.. Setengah mati..

Aku rindu.. Setengah mati..

Aku rindu setengah mati kepadamu..
Sungguh ku ingin kau tahu..
Ku tak bisa hidup tanpamu..
Aku rindu..


To be honest, I don't like this band. But their songs are like poisons to my ear. And this time, their new song seems to be my theme song of the month.

When I Dream About You

Masih melekat dalam ingatan saat pertama kali kita jadi jarang berbincang.
Saat itu aku bermimpi tentang kamu.
Aku melihat kamu menangis dalam mimpi itu.
Dan memang mimpi itu datang bukan tanpa alasan.
Kamu hanya bilang bahwa kamu sedang dalam masalah dan tidak ingin berbagi.
Dan itulah awal kevakuman kita.

Miss our crazy talk, Jagoan!
Hope you're fine..