Blanwir Needed!

Gambar diambil dari sini

Dimana bisa gw cari blanwir yang siap sedia untuk siaga selama jam kerja di daerah Senayan?

Yah, kalau bisa siy yang petugasnya ganteng-ganteng dan berperut papan penggilesan cucian. Jadi situasi yang sudah panas ngebul-ngebul kenceng ini jadi bisa agak adem.. Minimal ngebulnya berkurang dan ga kenceng-kenceng banget lah..

Surat Cinta untuk Santa #3

Picture: Private Property of Life Connection

Dear Santa,

Entah bagaimana reaksimu saat menerima "kado kecil" dari aku.
Memang telat. Karena akupun telat mengetahui hari lahirmu.
Tapi tak mengapa.

Semoga suka.
Dan semoga tidak membuat perut buncit dan sakit gigi yaaaa.. Hehehe..


Kuss kuss,
Aku

Surat Cinta untuk Santa #2

Picture: Private Property of Life Connection

Dear Santa,

Selamat ulang tahun!

Hari Senin, 16 Januari ternyata hari lahirmu.
Kamu kemarin berulang tahun!
Aku tahu dari ucapan terima kasih yang kamu sampaikan di 140 rangkaian huruf yang kamu tulis.
Entah angka usiamu melewati angka usiaku, aku tak tahu.

Sebaris doa untuk kesehatan dan kebahagiaanmu pun aku ucapkan.
Tak sampai 140 huruf.
Kamu pun membalas dengan ucapan terimakasih dan mendoakan agar aku bahagia.

Aku bahagia, Santa.
Karena kamu.

Semoga kebahagiaan ini bukan semu semata.
Semoga kamu tetap bisa bikin aku tersenyum lewat 140 huruf yang kamu rangkai jadi kata.

Bahagia selalu ya, Santa..


Kuss kuss,
Aku

Surat Cinta untuk Santa #1

Picture: Private Property of Life Connection

Dear Santa,

Dua Purnama sudah terlewati sejak hari pertama jantungku berhenti berdetak saat melihat gambar wajahmu di samping 140 huruf yang kau tulis.
Wajahmu menarik mataku.
Tapi tulisanmu lah yang menarik hatiku.
Tak sebijak filsuf terkenal dunia, tak juga segombal pujangga picisan, tapi tulisanmu punya daya tarik yang kuat.
Setidaknya untuk aku perhatikan.

Satu tulisan ke tulisan lain.
Sampai akhirnya tak kuasa aku pun berkomentar di salah satu tulisanmu.
Tak berharap banyak kamu akan berkomentar balik.
Tapi nyatanya kamu membalas, Santa!

Ribuan bunga warna-warni serasa bermunculan di hatiku.
Entah siapa yang menebar benihnya di sana.
Tapi sapaanmu membuatnya tumbuh.
Sapaanmu yang membuatnya bermekaran menjadi cantik.
Hatiku penuh.

Aku selalu suka dengan Desember.
Selain karena aku lahir di bulan itu, ada Natal di Desember.
Entah apa yang membuat aku suka dengan Natal.
Padahal aku tidak merayakannya.
Dan tidak pernah juga tinggal di luar negeri yang biasanya bersalju di saat Natal.

Desember kemarin menjadi Purnama Pertama sejak mengenalmu.
Dan di Purnama Pertama itu aku tahu bahwa aku punya Santa.
Kamu.

Tiga tahun bersekolah di Sekolah Katolik tidak bisa membuat aku mempunyai Santa.
Bermimpi pun tidak.
Tapi berpuluh tahun setelahnya, aku malah menemukan kamu.

Santa,
Mungkin ini terlalu awal untuk bisa dibilang bahwa aku jatuh cinta sama kamu.
Aku hanya bisa bilang bahwa kamu bisa membuat aku tersenyum lewat tulisanmu.
Biarlah kata demi kata yang berbicara untuk kita.
Selama aku bisa menikmati senyum yang kau buat, aku bahagia.


Kuss kuss,
Aku

Elo. Gue. Beda!

Di saat yang lain tukeran PIN BB, PIN yang gw punya hanya PIN ATM.
Di saat yang lain main instagram, gw cuma bisa mobile uploads.
Di saat yang lain bisa minta petunjuk arah ke Google Maps, gw lebih suka tanya ke orang di pinggir jalan.
Di saat yang lain sedang persiapan pernikahan, gw sedang menjalin hubungan.
Di saat yang lain sedang persiapan persalinan, gw malah berstatus single.

Gue bukan elo.
Elo pun bukan gue.
Jadi biar aja kita beda apa adanya..

Selamat Datang di 2012 :)

Happy New Year from Us to All of You

Ingin jadi pribadi yang lebih dekat dengan Tuhan.
Ingin mempunyai hati yang baru agar bisa menerima cinta yang juga baru.
Ingin dilimpahi rejeki yang halal.
Ingin selalu sayang dan disayang oleh Tuhan, keluarga, sahabat, kawan, dan kolega.
Ingin selalu bisa menjadi lebih baik lagi.
Ingin selalu sehat jiwa-raga dan lahir-bathin.
Ingin mengarungi tahun 2012 tanpa tenggelam.


Selamat datang di tahun 2012!